Berbagilah Dengan Sesama Tanpa Mengharapkan Apapun

Monday, September 28, 2020

Memahami Karakteristik Golongan Darah A, B, AB dan O

Golongan darah tiap individu tidak sama. Perbedaan golongan darah dikelompokkan dalam tipe A, B, AB, atau O. Status rhesus (Rh) darah pun dibagi menjadi negatif dan positif. Perbedaan-perbedaan tersebut perlu diperhatikan dalam penggunaan darah di dunia medis.
Baik bagi Anda untuk mengetahui karakteristik tersebut, mengingat darah memiliki peranan yang sangat penting bagi tubuh.

Golongan darah seseorang ditentukan berdasarkan ada atau tidaknya zat antigen pada sel darah merah dan plasma darah. Antigen berfungsi seperti tanda pengenalan sel tubuh Anda. Ini supaya tubuh bisa membedakan sel tubuh sendiri dari sel yang berasal dari luar tubuh. Jika sel dengan antigen yang berlawanan masuk ke dalam tubuh, maka sistem kekebalan tubuh akan memulai perlawanan terhadap sel yang dianggap asing tersebut dengan memproduksi antibodi.

Ada dua teknik yang dipakai untuk mengelompokkan darah, yaitu menggunakan sistem ABO dan rhesus (Rh). Kedua sistem ini bisa sangat membantu jika Anda ingin melakukan transfusi darah.

Melalui sistem ABO, golongan darah dibagi menjadi 4 tipe, yaitu A, B, AB dan O.
Jika Anda memiliki golongan darah A, maka Anda memiliki antigen A pada sel darah merah dan memproduksi antibodi untuk melawan sel darah merah dengan antigen
Jika Anda memiliki golongan darah B, maka Anda memiliki antigen B pada sel darah merah dan memproduksi antibodi A untuk melawan sel darah merah dengan antigen A.
Jika Anda memiliki golongan darah AB, maka Anda memiliki antigen A dan B pada sel darah merah. Ini juga berarti Anda tidak memiliki antibodi A dan B pada plasma darah.
Jika Anda memiliki golongan darah O, maka Anda tidak memiliki antigen A atau B pada sel darah merah. Orang bergolongan darah O memproduksi antibodi A dan B di plasma darah.

Dulu, pemilik golongan darah O bisa mendonorkan darahnya kepada siapa pun, namun kini tidak lagi dianjurkan. Golongan darah O negatif kemungkinan memiliki antibodi yang bisa menyebabkan reaksi serius selama transfusi darah berlangsung. Sedangkan golongan darah O positif hanya boleh diberikan dalam situasi darurat, yaitu jika pasien sedang terancam jiwanya atau persediaan tipe darah yang sesuai tidak mencukupi.

Sebaliknya, golongan darah AB tergolong penerima universal. Kalangan ini bisa mendapat transfusi darah dari jenis A, B, AB, atau O. Namun kalangan ini hanya bisa mendonorkan darahnya kepada mereka dengan darah jenis AB saja.

Faktor resus (Rh) adalah jenis antigen yang ada pada sel darah merah. Jika darah memiliki faktor Rh maka dikatakan resus positif, dan jika tidak memiliki faktor Rh maka dikatakan resus negatif.

Orang yang memiliki Rh negatif bisa mendonorkan darahnya kepada orang yang memiliki status Rh negatif dan Rh positif. Pendonor dengan Rh positif hanya bisa memberikan darahnya kepada orang dengan status Rh positif.

Dengan mengetahui karakteristik golongan darah, risiko Anda terkena komplikasi akan berkurang. Ketidakcocokan Rh dan ABO pada saat transfusi darah bisa menyebabkan reaksi serius yang bisa membahayakan nyawa. Mengetahui status Rh darah juga penting bagi ibu hamil.
Pengaruh Golongan Darah Orang Tua kepada Anak

Golongan darah Anda dan pasangan akan menentukan golongan darah anak. Namun perlu diingat bahwa golongan darah anak tidak selalu sama persis dengan ayah atau ibu. Ada beberapa perpaduan golongan darah yang menghasilkan jenis berbeda.

Berikut ini golongan darah yang kemungkinan dimiliki oleh anak Anda.
Golongan darah O dan O. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O.
Golongan darah O dan A. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O atau A.
Golongan darah O dan B. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O atau B.
Golongan darah A dan A. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O atau A.
Golongan darah A dan B. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O, A, B, atau AB.
Golongan darah B dan B. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah O atau B.
Golongan darah AB dan O. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah A atau B.
Golongan darah AB dan A. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah A, B, atau AB.
Golongan darah AB dan B. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah A, B, atau AB.
Golongan darah AB dan AB. Jika Anda dan pasangan memiliki golongan darah tersebut, maka anak Anda akan memiliki golongan darah A, B, atau AB.

Mengetahui golongan darah dapat bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Oleh karena itu, periksakanlah golongan darah Anda, jika Anda belum mengetahuinya.

Perbedaan Golongan Darah dan Rhesus Darah
setiap orang memiliki golongan darah yang tidak sama. Jika pun sama, ini disebabkan karena genetik dari orang tua. Benar sekali, golongan darah ditentukan dari faktor genetik. Jadi, jika kamu memiliki golongan darah yang sama persis dengan orang lain, bisa jadi orang tua kamu dan orang tersebut memiliki golongan darah yang sama juga. 

Kamu harus tahu, penting untuk memahami karakteristik masing-masing golongan darah yang dimiliki manusia. Bukan tanpa alasan, darah berperan sangat penting untuk tubuh. Jika terjadi masalah pada darah dan dibutuhkan donor atau transfusi, kamu tahu kapan saatnya kamu mendonorkan darahmu. Beda golongan darah, beda pula rhesusnya. Sebenarnya, apa bedanya golongan darah rhesus darah?

Apa Bedanya Golongan Darah dan Rhesus Darah?
Darah mengandung sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit atau keping darah dalam cairan yang disebut plasma darah. Nah, golongan darah seseorang bisa diidentifikasi oleh antibodi dan antigen dalam darah. Jangan salah, antibodi dan antigen ini berbeda, lho. Apa bedanya? 

Antibodi merupakan sejenis protein yang terdapat di dalam plasma darah dan merupakan bagian dari pertahanan alami tubuh. Antibodi akan mengenali zat asing, seperti kuman, virus, dan bakteri. Kemudian, antibodi mengirimkan sinyal peringatan pada sistem kekebalan tubuh untuk menghancurkan semua zat asing yang berbahaya tersebut. Sementara itu, antigen adalah molekul protein yang ditemukan di permukaan sel darah merah. 

Pada sistem golongan darah, ada empat tipe golongan darah utama, yaitu:
Golongan darah A memiliki antigen A pada sel darah merah dengan antibodi anti-B dalam plasma;
Golongan darah B memiliki antigen B dengan antibodi anti-A dalam plasma;
Golongan darah O tidak memiliki antigen, tetapi kedua antibodi anti-A dan anti-B ada di dalam plasma;
Golongan darah AB yang memiliki antigen A dan B, tetapi tidak memiliki antibodi anti-A dan anti-B. 

Namun, sel darah merah terkadang memiliki antigen lain, protein yang dikenal dengan antigen Rh. Jika ada di dalam darah, maka kamu memiliki Rh positif, tetapi jika tidak ada, maka Rh-nya negatif. Jika dikaitkan dengan golongan darah, maka setiap golongan darah memiliki dua antigen, yaitu Rh positif dan negatif. Misalnya, kamu bergolongan darah A, bisa jadi termasuk A dengan Rh positif atau A+, bisa juga A dengan Rh negatif atau A-.

Pada kebanyakan kasus, golongan darah O dengan Rh negatif diberikan kepada siapa saja. Oleh karenanya, ini sering digunakan dalam kondisi darurat medis ketika golongan darah seseorang tidak diketahui dan ia membutuhkan transfusi segera. Pasalnya, golongan darah O dengan Rh- ini tidak memiliki antigen A maupun B di permukaan sel, dan cocok dengan setiap golongan darah A, B, atau O dan Rh lainnya. 

Jika kamu penasaran dengan golongan darah dan rhesus yang ada di dalam darah, kamu bisa melakukan tes darah dengan mudah kok. Pakai saja fitur Cek Lab dari aplikasi Halodoc. Kapan saja dan di mana saja, tes golongan darah bisa kamu lakukan. 

Golongan Darah dan Kehamilan
Khusus untuk ibu hamil, tes golongan darah harus dilakukan. Jangan anggap sepele, karena janin yang berada di dalam kandungan bisa saja memiliki Rh yang berbeda dengan ibu, dan kondisi ini bisa sangat mengancam nyawa. Ibu dengan Rh negatif harus menerima darah dari Rh yang sama. Inilah mengapa tes golongan darah dilakukan.
Kenali Arti Golongan Darah Rhesus yang Tertera di Kartu Golongan Darah Anda
Saat akan menjalani tes darah atau donor darah, Anda mungkin menyadari bahwa hasil pemeriksaan darah yang diberikan tidak hanya menunjukkan golongan darah berupa A, B, O, dan AB, tetapi juga golongan darah rhesus.
Mungkin Anda belum mengetahui secara pasti apa itu golongan darah rhesus dan mengapa terdapat golongan darah rhesus positif dan rhesus negatif. Tidak perlu bingung karena pemahaman mengenai golongan darah rhesus tidak serumit meneliti darah di laboratorium.

Apa itu golongan darah rhesus?
Berbeda dengan golongan darah yang biasanya Anda ketahui, golongan darah A, B, O, dan AB memberitahukan ada tidaknya antigen dan antibodi A atau B dalam darah, sementara golongan darah rhesus merujuk pada ada tidaknya protein Rh atau rhesus dalam darah.Golongan darah rhesus positif berarti orang tersebut memiliki protein Rh di dalam darahnya dan golongan darah rhesus negatif menandakan bahwa orang tersebut tidak memiliki protein Rh dalam darahnya.Oleh karenanya, jika Anda memiliki golongan darah O, maka Anda bisa memiliki golongan darah O rhesus positif (O+) atau golongan darah O rhesus negatif (O-). Setiap golongan darah A, B, O, dan AB akan memiliki golongan darah rhesus positif ataupun negatif.Jika Anda memiliki golongan darah rhesus negatif, Anda tidak perlu khawatir karena memiliki golongan darah rhesus negatif tidak berarti Anda memiliki kondisi medis tertentu atau mengalami cacat. Golongan darah rhesus hanya mengindikasikan ada tidaknya protein Rh dalam darah.

Mengapa golongan darah rhesus perlu diketahui?Tidak hanya jenis golongan darah A, B, O, dan AB yang perlu diketahui saat akan melakukan transfusi darah, dalam donor darah, golongan darah rhesus juga perlu diketahui untuk memastikan bahwa seseorang bisa menerima donor darah yang diberikan.Saat transfusi darah, golongan darah rhesus positif bisa diberikan darah orang yang memiliki golongan darah rhesus negatif maupun positif. Namun, orang yang memiliki golongan darah rhesus negatif hanya bisa diberikan darah dari orang yang memiliki golongan darah rhesus negatif. Jika tidak, bisa terjadi komplikasi yang berbahaya.Selain pertimbangan dari rhesus, tentunya orang yang akan menerima transfusi darah harus memiliki golongan darah A, B, O, atau AB yang sama dengan golongan darah rhesus yang sesuai.Contohnya, orang yang memiliki golongan darah A rhesus negatif hanya bisa diberikan darah dari orang yang memiliki golongan darah A rhesus negatif pula.Selain untuk keperluan transfusi darah, mengetahui golongan darah rhesus juga penting untuk kehamilan dan kelahiran. Tiap calon ibu akan menjalani tes darah untuk mengetahui golongan darah rhesusnya saat masa kehamilan.

Pentingnya golongan darah rhesus saat kehamilanCalon ibu yang memiliki golongan darah rhesus negatif dengan anak yang memiliki golongan darah rhesus positif memiliki risiko komplikasi yang lebih tinggi. Hal ini karena terdapat kemungkinan darah dari anak bisa bercampur dengan darah sang ibu saat sedang proses melahirkan atau saat calon ibu mengalami pendarahan.Saat darah dari bayi yang memiliki golongan darah rhesus positif tercampur dengan darah ibu yang memiliki rhesus negatif, tubuh sang ibu akan menghasilkan antibodi Rh yang bisa membahayakan bayi yang akan dikandung berikutnya.Bila bayi berikutnya yang dikandung oleh sang Ibu juga memiliki golongan darah rhesus positif, maka antibodi Rh dalam tubuh sang ibu yang diproduksi karena paparan darah bayi yang pertama kali dikandung dapat melewati plasenta dan merusak sel darah merah pada bayi kedua. Kerusakan sel darah merah ini bisa memicu anemia yang membahayakan bayi kedua. Gejala yang dialami bayi bisa berupa kuning pada kulit dan bagian putih mata, penurunan kesadaran dan kelemahan otot.Oleh karenanya, calon ibu akan diberikan tes darah saat trimester pertama, minggu ke-28 masa kehamilan, dan saat akan melahirkan. Jika calon ibu belum menghasilkan antibodi Rh, maka dokter akan menyuntikkan Rh immune globulin untuk mencegah produksi antibodi Rh saat kehamilan.Seusai melahirkan, apabila bayi yang dilahirkan memiliki golongan darah rhesus negatif, maka sang ibu tidak perlu mendapatkan suntikan Rh immune globulin. Akan tetapi, jika bayi yang lahir memiliki golongan darah rhesus positif, maka sang ibu akan disuntikkan Rh immune globulin.Selalu konsultasikan ke dokter kandungan apabila Anda memiliki golongan darah rhesus negatif dan pasangan memiliki golongan darah rhesus positif.

Bukan Cuma Golongan Darah, Rhesus Juga Perlu Diketahui
Tidak banyak yang tahu kalau mengetahui golongan darah sangat penting sebagai referensi dan rekomendasi kesehatan. Golongan darah diwarisi dari orangtua dan ditentukan oleh dua faktor, yakni sistem pengelompokan ABO dan faktor rhesus.

Dimulai dengan sistem ABO, ada empat golongan darah, yaitu A, B, AB, dan O. Jenis darah yang kamu miliki didasarkan pada ada atau tidaknya antigen dan antibodi dalam darah. Antigen adalah protein yang menempel pada permukaan sel darah merah, sedangkan antibodi diproduksi dalam plasma atau bagian cair dari darah.

Jenis antigen yang kamu miliki menentukan jenis darahmu. Misalnya, jika kamu memiliki antigen A pada sel darah maka golongan darahmu adalah A. Jika seseorang memiliki antigen A dan B, termasuk tipe AB. Dan jika tidak memiliki antigen, maka golongan darahmu adalah O. Untuk setiap antigen pada sel darah, antibodi yang berlawanan diproduksi dalam plasma. Sebagai contoh, darah tipe B memiliki antibodi anti-tipe A.

Selain sistem ABO, golongan darah juga ditentukan oleh ada tidaknya antigen lain yang dikenal sebagai faktor rhesus. Misalnya, jika kamu rhesus negatif dan memiliki darah tipe A, kamu A negatif. Jika kamu memiliki darah tipe B dan juga rhesus positif, maka golongan darahmu B positif. Walaupun ada lebih dari 20 sistem golongan darah, tetapi ABO dan rhesus adalah yang paling penting.

Setiap orang memiliki dua faktor rhesus dalam genetika mereka, yaitu satu dari masing-masing orangtua. Satu-satunya cara bagi seseorang untuk memiliki golongan darah negatif adalah bagi kedua orangtua untuk memiliki setidaknya satu faktor negatif. Misalnya, jika faktor rhesus seseorang positif, maka anak tidak mungkin memiliki golongan darah negatif.

Pentingnya mengetahui golongan darah untuk mencegah risiko kamu menerima golongan darah yang tidak kompatibel pada saat dibutuhkan, seperti selama transfusi darah atau selama operasi. Jika dua jenis darah berbeda dicampur, maka dapat menyebabkan penggumpalan sel darah yang bisa berakibat fatal.

Mengetahui golongan darah rhesus sangat penting bagi ibu hamil. Jika seorang perempuan dengan rhesus negatif dan hamil dengan bayi yang rhesus positif, itu dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai ketidakcocokan rhesus.

Jika darah bayi rhesus positif bercampur dengan ibu, itu dapat memicu produksi antibodi terhadap darah bayi yang dikenal sebagai sensitisasi rhesus. Karenanya, untuk menghindari risiko ini, diperlukan pemeriksaan golongan darah di awal kehamilan. Jika si ibu ternyata rhesus negatif, ia menerima suntikan yang disebut imunoglobulin yang mencegah produksi dan sensitisasi antibodi.

Jika ia tidak menerima suntikan, tubuhnya akan mengembangkan antibodi yang dapat menyerang sel darah merah positif bayi pada kehamilan berikutnya, yang akan menyebabkan HDN. HDN dapat menyebabkan penyakit serius, kerusakan otak, bahkan kematian pada janin atau bayi baru lahir.

Wanita hamil biasanya menerima imunoglobulin dua kali selama kehamilan. Sekali pada sekitar 28 minggu kehamilan dan suntikan, selanjutnya dalam 72 jam setelah melahirkan, jika kenyataannya bayi yang baru lahir adalah rhesus positif.

Kenali ‘Rhesus’ Anda
Penggolongan golongan darah selain berupa sistem A, B, AB, dan O juga dikenal dengan sistem rhesus. Pada 1901, Landsteiner menemukan golongan darah sistem ABO dan kemudian sistem antigen rhesus (Rh) ditemukan oleh Levine dan Stetson pada 1939. Kedua sistem ini menjadi dasar penting bagi transfusi darah. Dinamakan rhesus karena dalam penelitian mereka menggunakan darah Kera Rhesus (Macaca mulatta).

Sistem rhesus terdiri atas dua jenis yaitu rhesus positif (Rh+) dan rhesus negatif (Rh-) berdasarkan ada tidaknya antigen rhesus pada dinding sel darah merah seseorang. Rh+ dalam darahnya memiliki antigen rhesus yang ditunjukkan dengan reaksi positif atau dijumpai adanya gumpalan sel darah merah pada waktu dilakukan tes dengan antibodi Rh. Sedangkan Rh- dalam darahnya tidak memiliki antigen rhesus yang menunjukkan reaksi negatif atau tidak dijumpai penggumpalan saat dilakukan tes dengan antibodi Rh. Dalam penulisannya, jenis penggolongan rhesus ini digabungkan dengan penggolongan ABO yaitu berupa A+ dan A-, B+ dan B-, O+ dan O- serta AB+ dan AB-.

Golongan Rh- merupakan golongan darah yang termasuk langka. Langkanya golongan darah ini disebabkan karena sifat alelnya yang resesif, sehingga Rh- baru akan muncul apabila alel resesif bertemu dengan alel resesif. Sebanyak 85% penduduk di dunia memiliki Rh+, dan hanya 15% yang memiliki Rh-. Jumlah terbanyak rhesus negatif adalah pada ras kulit putih non hispanik dan yang paling sedikit adalah penduduk Asia. Dari 15% Rh- di dunia, jumlah terbanyak adalah O negatif (6%), A negatif (6%), selanjutnya B negatif (2%) dan yang paling sedikit adalah AB negatif hanya 1%.

Di Indonesia, pemilik Rh- hanya berjumlah 1% dari total seluruh penduduk Indonesia dan tersebar luas di seluruh tanah air. Di Aceh khususnya, saat ini data yang sudah terkumpul jumlah pemilik rhesus negatif, yaitu sekitar 139 orang atau 0,0026% dari total penduduk Aceh. Sungguh angka perbandingan yang sangat jauh. Hal ini selain disebabkan karena memang langkanya jumlah pemilik Rh-, juga faktor tidak diketahuinya rhesus seseorang juga merupakan faktornya. Tidak mengetahui rhesus tentu saja disebabkan karena tidak pernah memeriksa golongan darah plus rhesus-nya dan tentu saja sudah dapat dipastikan belum pernah melakukan donor darah.

Membangun kesadaran
Saat ini di Aceh sudah terbentuk Komunitas Rhesus Negatif yang beranggotakan para pemilik golongan darah Rh- yang dibentuk pada 14 Juni 2011. Komunitas ini mempunyai visi membangun kesadaran aktif dan partisipatif para pemilik darah Rh-. Sedangkan misinya yaitu aktif melakukan sosialisasi mengenai Rh- secara rutin melalui media online maupun media konvensional, menghimpun seluas-luasnya para pemilik darah Rh-, tidak terbatas usia, mendorong kesadaran donor darah sebagai pola hidup sehat.

Di samping itu juga dimaksudkan untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI) secara aktif dan konsisten dalam setiap kebutuhan darah Rh-, membina kerja sama dan persaudaraan antarsesama pemilik darah Rh-atas dasar nilai kekeluargaan, saling percaya dan saling menghargai, juga membina kerja sama dengan komunitas/lembaga/institusi lain dalam setiap kegiatan sosial kemanusiaan dan dalam setiap kebutuhan darah Rh- serta mengutamakan nilai ketulusan dan keikhlasan dalam menjalankan visi. Saat ini jumlah pemilik golongan darah Rh- terdiri dari A Rh- yaitu 37 orang, B Rh- 37 orang, O Rh- 56 orang dan AB Rh- hanya 9 orang.

Transfusi darah merupakan suatu rangkaian proses pemindahan darah dari seorang pendonor kepada resipien (penerima) sebagai upaya pengobatan bahkan sebagai upaya untuk menyelamatkan kehidupan. Berdasarkan data dari PMI Kota Banda Aceh, bahwa kebutuhan darah setiap harinya adalah 80-100 kantong per hari. Permintaan darah terus meningkat, permintaan tersebut berasal dari berbagai rumah sakit yang ada di Aceh.

Jumlah tersebut baru bisa terpenuhi jika masyarakat aktif mendonorkan darahnya. Perlu digarisbawahi bahwa donor darah jangan hanya di saat ada keluarga kita yang sakit saja akan tetapi jadikan donor darah sebagai perilaku dan gaya hidup sehat. Mendonorkan darah tidak hanya bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan darah tersebut, tapi juga bermanfaat bagi pendonor itu sendiri.

Manfaat donor darah sangat banyak, di antaranya yaitu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan oksigenasi jaringan, mengembalikan dan mempertahankan volume normal peredaran darah, meningkatkan produksi sel darah merah, serta mendeteksi penyakit serius. Berbagai penyakit yang bisa terdeteksi dengan donor darah yaitu Hepatitis A, B, C, malaria, HIV, Sifilis. Transfusi darah merupakan live saving therapy, tetapi juga replacement therapy sehingga darah yang diberikan haruslah merupakan safety blood.

Berakibat fatal
Orang yang memiliki darah dengan rhesus negatif (A-, B-, AB- dan O-), hanya bisa menerima transfusi darah dari orang yang golongan dan rhesus-nya sama. Orang dengan Rh- tidak bisa menerima donor dari orang dengan Rh+, demikian juga sebaliknya. Apabila orang dengan Rh- diberikan transfusi darah Rh+ maka kemungkinan bisa terjadi hal yang fatal. Dalam darah Rh+ terdapat kandungan antigen, ketika darah ini masuk ke dalam tubuh orang dengan Rh-, akan dianggap sebagai benda asing sehingga antibodi akan berusaha menghancurkan benda asing tersebut dan akibatnya terjadi penggumpalan darah dan bisa menyebabkan kematian.

Pasangan yang akan menikah juga sangat penting mengetahui rhesus-nya. Ketidaksamaan rhesus suami istri ini menjadi awal ketidakcocokan rhesus yang sangat berbahaya bagi janin dalam kandungan. Jika terjadi fertilisasi, rhesus ibu dan janin berbeda, maka antibodi akan menghancurkan benda asing (janin) pada ibu karena janin dianggap benda asing sehingga terjadi kematian atau keguguran janin, atau bisa saja bayinya lahir tapi akan terjadi berbagai komplikasi.

Pada saat kehamilan pertama mungkin tidak terlalu berbahaya karena terbentuknya zat anti rhesus atau antibodi sangat kecil, kalaupun terbentuk jumlahnya sangat kecil sehingga bayi bisa lahir. Setelah kelahiran/keguguran, tubuh akan membentuk zat anti rhesus yang lebih banyak daripada sebelumnya untuk menghancurkan benda asing (janin), sehingga pada kehamilan kedua zat anti rhesus akan menyerang sel darah janin. Akan tetapi pasangan beda rhesus tidak perlu khawatir tidak memiliki keturunan karena ada solusinya saat ini yaitu dengan pemberian imunoglobulin anti rhesus.

Masalah saat ini adalah banyak sekali orang yang tidak mengetahui jenis rhesus-nya sehingga sangat menyulitkan dalam pencarian pendonor, terutama saat kondisi darurat. Publikasi dan kampanye rutin tentang Rh- ini perlu terus kita jalankan dengan harapan bisa terdeteksi semua orang yang mempunyai golongan darah Rh-, sehingga nantinya begitu ada kebutuhan golongan darah tersebut bisa segera dipersiapkan atau dihubungi. Jadi, mari periksa golongan darah dan jenis rhesus

Yang Perlu Diketahui tentang Golongan Darah dan Rhesus
Sejauh ini, ada empat golongan darah utama (tipe darah) yang diketahui, yaitu A, B, AB dan O. Golongan darah biasanya ditentukan oleh gen yang diwariskan dari orangtua. Setiap kelompok juga dapat berupa RhD positif atau negatif RhD, artinya secara total ada 8 kelompok darah. Faktor Rhesus (Rh) merupakan protein turunan yang ditemukan pada permukaan sel darah merah. Jika darah mengandung protein, berarti kamu Rh positif. Sementara jika darah kekurangan protein, maka kamu memiliki Rh negatif.

Rh positif adalah jenis darah yang paling umum. Jika memiliki golongan darah Rh negatif bukan penyakit dan biasanya tidak memengaruhi kesehatan seseorang. Namun, hal tersebut bisa memengaruhi kehamilan kelak. Kehamilan memerlukan perawatan khusus jika kamu memiliki Rh negatif sementara bayi Rh positif (ketidakcocokan Rh). 

Darah terdiri dari sel darah merah, sel darah putih dan trombosit dalam cairan yang disebut plasma. Golongan darah diidentifikasi oleh antibodi dan antigen dalam darah. Antibodi adalah protein yang ditemukan dalam plasma. Mereka adalah bagian dari pertahanan alami tubuh. Mereka juga mengenali zat asing, seperti kuman, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk menghancurkan mereka. Sementara itu, antigen adalah molekul protein yang ditemukan di permukaan sel darah merah.

Ada 4 golongan darah utama yang dilihat berdasarkan adanya antibodi dan antigen, yaitu: 
Golongan darah A - memiliki antigen A pada sel darah merah dengan antibodi anti-B dalam plasma
Golongan darah B - memiliki antigen B dengan antibodi anti-A dalam plasma
Golongan darah O - tidak memiliki antigen, tetapi keduanya antibodi anti-A dan anti-B dalam plasma
Golongan darah AB - memiliki antigen A dan B, tetapi tidak memiliki antibodi.

Pengelompokan golongan darah juga penting untuk mencegah ancaman saat melakukan transfusi darah. Misalnya, jika seseorang dengan darah kelompok B diberikan darah kelompok A, antibodi anti-A mereka akan menyerang sel-sel kelompok A.

Inilah sebabnya mengapa darah kelompok A tidak boleh diberikan kepada seseorang yang memiliki darah kelompok B dan sebaliknya. Alasannya, sel darah merah kelompok O tidak memiliki antigen A atau B, ia dapat dengan aman diberikan kepada kelompok lain.

Sistem Rhesus
Jika dikombinasikan dengan sistem rhesus, maka ada 8 jenis golongan darah, yaitu:
  • A RhD positif (A +)
  • A RhD negative (A-)
  • B RhD positif (B +)
  • B RhD negatif (B-)
  • RhD positif (O +)
  • RhD negatif (O-)
  • AB RhD positif (AB +)
  • AB RhD negative (AB-)
Pada kebanyakan kasus, darah negatif O RhD (O-) dapat dengan aman diberikan kepada siapa pun. Ini sering digunakan dalam keadaan darurat medis ketika golongan darah tidak segera diketahui. Ini aman untuk sebagian besar penerima karena tidak memiliki antigen A, B atau RhD di permukaan sel, dan kompatibel dengan setiap golongan darah ABO dan RhD lainnya.

Tes Golongan Darah
Cara untuk mengetahui golongan darah adalah sel darah merah dicampur dengan larutan antibodi yang berbeda. Jika, misalnya, solusinya mengandung antibodi anti-B dan kamu memiliki antigen B pada sel-sel (kamu adalah golongan darah B), mereka akan menggumpal bersama.

Jika darah tidak bereaksi terhadap salah satu dari antibodi anti-A atau anti-B, maka itu adalah golongan darah O. Serangkaian tes dengan berbagai jenis antibodi dapat digunakan untuk mengidentifikasi golongan darah.

Jika kamu hendak melakukan transfusi darah, di mana darah diambil dari satu orang dan diberikan kepada orang lain, darah diuji terhadap sampel sel donor yang mengandung antigen ABO dan RhD. Jika tidak ada reaksi, darah donor dengan tipe ABO dan RhD yang sama dapat digunakan.

Sumber:
tribunnews.com, halodoc.com

Share:

Berbagai Tempat Belanja Oleh-oleh Khas Jogjakarta

Sudah ke Jogja tapi hanya jalan-jalan saja? Tentu rasanya kurang lengkap. Jika masih ada sedikit waktu untuk berkeliling, sempatkanlah mampir untuk membeli oleh-oleh khas kota pelajar. Pilihan yang ditawarkan bagi wisatawan sangat beragam, mulai dari oleh-oleh Jogja murah hingga oleh-oleh yang mahal.

Tempat belanja oleh oleh di Jogja bisa kamu temukan hampir di setiap lokasi wisata. Saat ini, kamu sudah bisa memilih tempat belanja makanan hingga suvenir khas Jogja.

1. Bakpia Kukus Jogja


Oleh-oleh khas Jogja kekinian yang bisa kamu dapatkan ketika berada di Jogja adalah bakpia kukus. Bakpia kukuk memang tidak seperti bakpia biasa. Teksturnya yang lembut di luar dengan adanya berbagai variasi isian membuat peminat bakpia kukus semakin meningkat. Harga bakpia kukus pun terbilang murah, tidak sampai 30 ribu rupiah untuk 10 bungkus.

Pilih rasa favorit bakpia kukus, seperti cokelat, kacang merah, kacang hijau, serta keju. Bakpia kukus biasa dijual di stasiun di kios khusus. Ada pula gerai yang sengaja menjual bakpia kukus Jogja.

2. Bapia Pathok 25

Sudah bukan hal yang aneh lagi jika bakpia isi kacang hijau menjadi oleh-oleh setelah dari Jogja. Bakpia Pathok 25 merupakan salah satu lokasi yang menjual bakpia di Jogja. Agar tidak penasaran dan bisa langsung menyaksikan proses pembuatannya, tinggal datang ke Jl. AIP II KS Tubun Blok NG I No. 504, Kadipaten, Kraton, Ngampilan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bakpia Pathok 25 buka setiap hari mulai pukul 8 pagi hingga 12 malam. Di tempat ini, kamu bisa melihat cara pembuatan bakpia. Oleh-oleh makanan yang dijual pun beragam, tidak hanya bakpia saja. Kamu akan mendapatkan oleh-oleh seperti geplak, yangko, atau makanan tradisional lainnya.

3. Cokelat Monggo

Oleh-oleh cokelat yang khas bisa kamu bawa dari Jogja. Cokelat Monggo sebenarnya adalah cokelat asli dari pulau di Indonesia, seperti Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Kualitasnya? Jangan ditanya. Pasti bisa bersaing dengan cokelat mahal Belgia. Bahkan, bahan pembuatannya adalah dark cokelat premium yang mencapai 69 persen.

Rasa cokelat monggo bisa dibilang unik. Kamu akan mendapatkan cokelat rasa susu, stroberi, mangga, durian, bahkan cabai merah. Jangan hanya membeli sebatang cokelat jika penasaran dengan semua rasanya. Langsung saja datang ke Kotagede sebagai lokasi pembuatan cokelat ini.

4. Dagadu Djogja

Ibarat Joger di Bali, Jogja juga memiliki toko pernak pernik yang unik. Dagadu Jogja sudah lama berdiri dan memang fokus menyediakan oleh-oleh khas. Ada banyak barang yang bisa kamu pilih, seperti kaos, gantungan kunci, dan suvenir. Kaos bertuliskan kutipan atau kata-kata lucu semakin membuat oleh-oleh dari Dagadu terasa eksklusif. Langsung saja datang ke Jalan Gedongkuning Selatan No.128, Rejowinangun, Kotagede, Kota Yogyakarta untuk memilih oleh-oleh.

5. Gerabah Kasongan

Oleh-oleh berupa barang kerajinan akan membawa kesan istimewa. Selain lebih awet, oleh-oleh barang kerajinan bisa disimpan dan dipajang. Apabila kamu tertarik membeli oleh-oleh berupa barang antik, gerabah Kasongan bisa menjadi alternatif.

Gerabah ini dibuat menggunakan bahan dasar tanah liat. Langsung saja datang ke Desa Wisata Kasongan di Jalan Raya Kasongan untuk menyaksikan proses pembuatannya. Ada banyak jenis suvenir yang dapat kamu beli, seperti peralatan masak hingga hiasan rumah seperti vas bunga.

6. Hamzah Batik

Berbelanja batik di Jogja bisa menjadi aktivitas menyenangkan, apalagi setelah kamu mengetahui bahwa harga batik sangat terjangkau. Agar bisa mendapatkan batik berkualitas, kamu bisa datang ke Hamzah Batik di kawasan Malioboro. Dulunya, Hamzah Batik adalah Mirota Batik. Di tempat ini, kamu tidak hanya bisa berbelanja batik saja, tetapi juga barang kerajinan yang unik.

Langsung saja menyeberang dari Pasar Beringharjo, tepatnya di Jalan Margo Mulyo No. 9, Ngupasan, Gondomanan, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun, ada pula lokasi Hamzah Batik di Jalan Kaliurang KM.15,5, Umbulmartani, Ngemplak, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai alternatif.

7. Pasar Klithikan

Pasar Klithikan dikenal masyarakat Jogja sebagai tempat untuk membeli barang-barang unik nan antik. Lokasinya terdapat di Pakuncen, Wirobrajan. Selain bisa mendapatkan barang-barang yang masih baru, kamu juga bisa mendapatkan barang bekas dengan harga murah. Tidak hanya barang antik saja, ada pula pakaian, ponsel, serta kebutuhan lainnya.

8. Sunday Morning UGM

Mengunjungi Sunday Morning di kawasan kampus Universitas Gadjah Mada adalah pilihan terbaik. Selain bisa jalan-jalan, kamu bisa berbelanja kebutuhan ala mahasiswa. Sesuai dengan namanya, Sunday Morning dapat kamu kunjungi mulai dari jam 6 pagi hingga jam 12 siang. Ada banyak penjual di sepanjang ruas jalan kawasan Lembah UGM.

Mahasiswa lah yang biasanya memadati kawasan ini. Tentu karena barang yang dijual seperti baju, sepatu, tas, asesoris, hingga alat make up. Adanya berbagai macam camilan dan jajanan kali lima yang dijual pun turut menambah keramaian Sunday Morning UGM.

9. Suvenir Perak Kotagede

Pecinta perhiasan atau barang yang terbuat dari perak, datang ke Kotagede adalah hal yang wajib dilakukan. Terdapat para perajin perak di Kotagede. Kamu akan disuguhi berbagai macam jenis ukiran perak yang diwujudkan pada perhiasan atau hiasan lainnya. Bahkan, tidak sulit jika kamu ingin desain perhiasan istimewa, seperti cincin, anting-anting, atau kalung.

Hasil kerajinan perak di Kotagede tidak hanya sebatas perhiasan saja. Kamu bisa membeli miniatur patung yang tentunya terbuat dari perak. Harga yang ditawarkan sangat bervariasi bergantung tingkat kesulitan pembuatan dan ukurannya. Namun, dengan budget yang kamu keluarkan, kamu sudah bisa mendapatkan kerajinan yang hasilnya sudah diekspor ke luar negeri.

10. Taman Pintar Bookstore

Belanja oleh-oleh buku bagi sebagian orang mungkin dianggap hal yang menyenangkan. Jika kebetulan kamu sedang berada di Malioboro dan ingin membaca buku baru, datang ke Taman Pintar saja. Di dekat Taman Pintar, terdapat banyak toko buku yang menjual ragam buku, mulai dari buku bacaan ringan hingga literatur. Harga buku di Taman Pintar Bookstore cukup bersaing dengan harga di toko buku diskon. Bahkan, kamu akan mendapatkan harga sampai 20 persen jika membeli di Taman Pintar Bookstore. Buku yang sudah dibeli dapat diberi sampul dengan membayar biaya tambahan kurang dari 5 ribu rupiah per buku.

Alternatif Tempat Oleh-oleh Jogja
Masih ada alternatif tempat membeli oleh oleh khas Jogja yang dapat kamu kunjungi. Pantau pula promo-promo yang mungkin diberikan tempat jualan oleh oleh. Biasanya, ada tempat yang menjual makanan dengan harga terjangkau atau promo berupa gratis setiap minimal pembelian tertentu. Adanya fasilitas pembelian oleh oleh secara online atau menggunakan jasa ojek online pun bisa menjadi alternatif.

Toko oleh oleh makanan Jogja menyediakan pilihan makanan tradisional hingga makanan modern. Dengan waktu kedatangan yang terbatas, sebaiknya kamu ke tempat beli oleh oleh makanan di Jogja yang buka hingga malam. Alternatif lain adalah dengan menuju pusat oleh oleh Jogja 24 jam. Jika khawatir makanan yang dibawa akan basi, oleh oleh khas Jogja selain makanan seperti pernak pernik khas Jogja bisa menjadi solusi.

1. Gudeg Kering Yu Djum

Gudeg kering Yu Djum adalah oleh-oleh khas Jogja makanan yang dibuat dengan cacahan nangka yang belum matang (saat warnanya belum kuning) namun disajikan tanpa air. Sejarah dari berdirinya Gudeg Yu Djum dimulai tahun 1950 yang dijual di trotoar, namun semakin lama semakin berkembang dan kini membuka warung tetap bahkan memiliki cabang.

Bagi yang ingin menemui warungnya untuk membeli oleh-oleh khas Jogja yang enak ini, kunjungi saja Jalan Wijilan No. 167 Yogyakarta yang menjadi alamat utama dari produk olahan Yu Djum. Satu porsi gudeg, berisi gudeg itu sendiri, nasi, dan sambal krecek lalu ada pilihan lauk yang bisa diambil, misalnya telur rebus, tahu, tempe, ampela ati, dan daging ayam.

Untuk satu porsi gudeg plus lauk telur rebus, harganya sangat murah, yakni 10 ribu saja, sedangkan jika ditambah dengan dada ayam, harganya bisa naik 3 kali lipat. Ada juga porsi oleh-oleh yang dikemas dalam kendil dengan isi yang melimpah, mulai dari gudeg kering, sambal, 10 buah telur, dan satu ayam utuh. Dalam satu porsi khusus oleh-oleh, dihargai Rp150.000 hingga Rp200.000 dan bisa bertahan cukup lama karena dalam keadaan kering.

2. Pathilo

Sebagai salah satu penghasil singkong terbesar, Gunungkidul berinovasi menghasilkan makanan bernama Pathilo untuk meningkatkan harga jual singkong. Pathilo dibuat dengan bahan dasar singkong dengan rasa gurih dan renyah. Pembuatannya adalah dengan cara mengupas singkong lalu membersihkannya, dan kemudian diparut untuk diambil sari patinya.

Untuk proses berikutnya, sari pati yang tadi sudah didiamkan beberapa jam kemudian dibumbui dengan bumbunya dan disimpan lagi selama 12 jam. Kemudian hasilnya dikukus dan dijemur sampai kering, biasanya dijual dalam bentuk seperti ini agar nanti bisa digoreng dirumah oleh pembelinya.

Setelah digoreng, warna aslinya putih, sedangkan pathilo yang telah diberi pewarna, maka ada yang memiliki warna merah. Satu kilogram pathilo mentah dihargai antara 6 ribu sampai 8 ribu rupiah saja. Untuk bisa mendapatkannya sangat mudah, karena di sepanjang jalan wisata dari dan ke Gunungkidul cukup banyak penjualnya di toko oleh-oleh, misalnya di Jalan Siono, Jalan Baron, Jalan Gading, dan ada juga di Pasar Buah Sambipitu.

3. Cokelat Roso
Penggemar cokelat sudah pasti ingin menikmati beraneka macam rasa cokelat dari penjuru dunia, begitu pula Indonesia. Di sana terdapat cokelat roso yang memiliki beraneka macam varian cokelat untuk dinikmati orang-orang dengan rasa khas dan berbeda dari kebanyakan.

Seperti varian terbaru oleh-oleh coklat khas Jogja ini yang memanfaatkan bahan-bahan yang biasa dipakai untuk membuat jamu untuk dijadikan perasa cokelat mereka. Bahan-bahan tersebut ada kunyit, gula asem, dan beras kencur yang kesemuanya jarang digunakan sebagai perpaduan cokelat. Unik, bukan?

Belum lagi olahan istimewa dari cokelat umum yang biasa ditemui, seperti dark chocolate, milk chocolate, dan white chocolate. Walaupun sudah pasti pernah dinikmati semua pecinta cokelat, namun ketiga varian di atas bila diracik oleh cokelat roso maka beda rasanya.

Belum cukup sampai disitu, karena ada produk lain bernama Cokelat Roso Butong yang memadukan segarnya buah dengan manisnya cokelat. Rasa cokelat buah-buahan yang disajikan toko dengan alamat di Jl. Sultan Agung no. 46 Yogyakarta ini misalnya mangga, durian, jeruk, pisang, kopi, apel, strawberry, blueberry, dan rasberry.

4. Cokro Tela Cake

Sama halnya dengan pathilo, Cokro Tela Cake juga ingin menambah potensi masyarakat dan meningkatkan nilai jual dari singkong. Sebenarnya Cokro Tela Cake adalah merek yang dibuat oleh Firmansyah Budi Prasetyo tahun 2009 lalu yang menyediakan kue dengan bahan dasar singkong. Lokasi toko cake ini berada di Jl. HOS Cokroaminoto 97.

Jika biasanya cake terbuat dari tepung terigu maka, di sana, cake dibuat menggunakan tepung yang terbuat dari singkong. Tepung tersebut kemudian diolah dengan sedemikian rupa untuk menghasilkan cake yang beraneka ragam, salah satunya adalah rainbow cake.

Kue-kue disana kemudian diberi perasa dengan rasa yang melimpah dan disukai semua kalangan, misalnya rasa cokelat, pandan, keju, stroberi, blueberry, hingga kacang almond ada di sana. Tidak hanya cake, ada olahan lain seperti bakpia, keripik, hingga kue kering ada di Cokro Tela Cake. Harganya sangat bersahabat, cukup dengan mengeluarkan uang mulai dari 10 ribu saja, kamu dapat menikmati olahan singkong yang berbeda.

5. Cokelat Monggo

Pendirian Cokelat Monggo diawali dari orang berkebangsaan Belgia bernama Thierry Detournay yang kecewa akan cokelat di Indonesia yang biasa-biasa saja. Kemudian lambat laun, ia ingin membuat produk cokelat yang enak dengan bahan seadanya di CV. Anugerah Mulia.

Setelah itu, lahirlah nama Cokelat Monggo yang diperoleh dari kata “Monggo” atau dalam bahasa Indonesia berarti “Silakan”. Uniknya cokelat ini memiliki kemasan dari bahan daur ulang bahkan telah bersertifikat FSC dengan gambar Indonesia banget, seperti Punakawan dan batik.

Jika kamu ingin membeli oleh-oleh khas Jogja ini, silakan kunjungi alamatnya di Dalem KG III/978 RT 43 RW 10 Purbayan, Kotagede yang juga memberikan kesempatan bagi pembeli untuk melihat pengolahan cokelat, karena di sekelilingnya hanya diberi kaca agar mudah dilihat. Pembuatan cokelat dari Jogja ini dibuat menggunakan bahan dasar premium dark chocolate.

Terdapat macam-macam varian cokelat, mulai dari white chocolate, marzipan, macademia, dan karamel. Bahkan untuk memikat pembeli, terdapat inovasi dengan mencampur mangga, red chili, dan durian. Harganya mulai dari 29 ribu sampai 100 ribu dalam satu kemasannya.

6. Geplak Mbok Tumpuk
Geplak merupakan jajanan manis yang dibuat menggunakan parutan kelapa dan gula sebagai perasanya dengan rasa dominan manis. Panganan berserat kelapa ini memiliki ciri khas bewarna-warni dengan bentuk bulatnya sebesar genggaman tangan. Walaupun bentuknya bulat nan tebal, namun bila digigit akan terasa sangat lembut dan manis.

Dikarenakan tekstur dan rasanya yang menggoda, banyak sekali wisatawan yang suka akan kelezatannya, khusunya wisatawan menuju Yogyakarta, tepatnya Bantul. Di Bantul sendiri terdapat produsen bernama Geplak Mbok Tumpuk dengan alamat satu-satunya di Jalan KH. A. wahid Hasyim No. 104 Yogyakarta. Terdapat varian rasa seperti strawberry, cokelat, dan pandan dengan harga jual 30 ribu per kilogramnya dalam wadah bernama besek.

7. Kaos Dagadu

Kaos Dagadu hampir mirip dengan Joger-nya Bali, keduanya sama-sama kaos yang memiliki kata-kata unik. Selain kesamaan itu, kesamaan lain adalah banyaknya produk tiruan yang mengatasnamakan produk mereka. Untuk oleh-oleh kaos khas Jogja bermerk Dagadu sendiri, tempat untuk membelinya yang orisinal hanya ada di 3 lokasi, salah satunya di Jalan Gedongkuning (Yogyatourium), Lower Ground Malioboro Mall dengan nama Posyandu (Pos pelayanan Dagadu), dan terakhir atau Posyandu 2, ada di pojok alaun-alun utara.

Di Yogyatourium, kaos-kaos ditata rapi dalam wadah berbentuk alat transportasi mulai dari kereta api, becak, hingga sepeda onthel. Oleh-oleh khas Jogja buat pacar berupa kaos dagadu dijual dengan aneka warna dan desain, agar semakin membedakan dengan kaos-kaos lain, Dagadu menambahkan kata-kata di depan atau di belakang baju dengan bahasa Jawa atau Indonesia yang lucu. Bahkan tak jarang kata-kata plesetan disisipkan di dalamnya, namun tetap santun dan cerdas.

8. Bakpia

Sebagai kota yang terkenal akan bakpianya, rasanya tak lengkap jika melancong ke sana tanpa membawa makanan yang memiliki isian lembut berkulit tipis itu. Apalagi di sekeliling tempat wisata dan toko oleh-oleh, sangat banyak yang menjual bakpia berbagai merek yang enak-enak sebagai oleh-oleh khas Jogja yang terkenal.

Beberapa merek bakpia yang dapat dibeli dengan rasa terbaik salah satunya adalah Bakpia Jogja Merlino. Terdapat isian beraneka ragam, seperti cokelat, susu, keju, ubi ungu, bahkan durian dan yang terlaris adalah green tea dan capuccino. Harganya 40.000 sampai 42.500 dalam satu wadah berisi 20 biji.

Kedua ada Bakpiapia yang mengusung bakpia blasteran, isian berasa strawberry dan blueberry juga ada, lalu ada juga ikan tuna dan uniknya ada tambahan topping di atasnya. Selanjutnya Bakpia Jogja Kurnia Sari yang memiliki bentuk besar dan punya varian rasa tiramisu, mete coklat, dan durian susu yang agak berbeda dari kebanyakan, namun masih ada varian lainnya.

Harganya mulai dari 44 ribu sampai 54 ribu per satu kotaknya. Terakhir ada merek bakpia yang dikatakan cukup tua dan sangat dikenal oleh masyarakat, yaitu Bakpia Jogja Pathok 25. Walaupun hanya menyediakan varian ras kacang hijau, cokelat, durian, nanas, dan keju, namun rasanya sangat enak dan telah berlabel halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

9. Emping Jagung

Emping jagung merupakan makanan yang dibuat dari jagung yang terlebih dahulu direbus lalu ditumbuk sampai menjadi pipih lalu nantinya dijemur sampai kering dan terakhir digoreng sampai menjadi emping. Sebenarnya emping jagung memiliki banyak varian yang disebut berbeda agar lebih modern, seperti keripik dan tortilla jagung.

Emping-emping di Jogja dibuat dengan memperhatikan kualitas, karena harus terlebih dahulu memilih jagung yang berkualitas dari jagung-jagung terbaik. Dalam merebusnya juga unik, karena ditambah dengan air kapur 2 sampai 4% selama 1 jam masa pengukusan.

Beberapa produk kemudian merendam hasil kukusan hingga semalam lalu ada yang mengukusnya kembali. Baru setelah itu emping dipipihkan dengan bentuk bulat dan dijemur pada suhu panas yang tepat sebelum kemudian digoreng dengan tambahan bumbu tertentu.

10. Sale Pisang Crispy

Sale sebenarnya bukan asli Yogyakarta, namun karena kepopulerannya sale berkembang di daerah ini sebagai oleh-oleh khas Jogja yang tahan lama. Yang belum tahu sale itu apa, sale adalah makanan yang dibuat dengan pisang yang telah diiris tipis lalu digoreng. Sebelum digoreng, irisan pisang dijemur agar pisang lebih kering dan mikroba yang menempel mati.

Untuk memberi rasa pada sale, biasanya diberi gula bahkan ada yang memberi perasa lain seperti keju. Umumnya sale disajikan dengan diberi tepung agar saat dikunyah akan terasa renyah, walaupun tanpa tepung juga enak untuk dimakan. Kebanyakan sale pisang memiliki rasa manis dan renyah, namun jika dibuat pada musim hujan, rasanya bisa berubah karena saat dijemur, matahari akan terhalangi.

Maka untuk menyiasatinya, sale pisang dikeringkan dengan cara tradisional yaItu mengasapinya dari kayu, atau ada yang menggunakan asap belerang dan natrium bisulfit. Harga satu kemasannya mulai dari Rp5.000 hingga Rp10.000 dan mampu bertahan lama.

11. Geplak Salak
Geplak adalah makanan yang dibuat dengan bahan utama parutan kelapa kemudian ditambah dengan gula pasir atau gula jawa. Namun beda kasusnya di Jogja, karena ada geplak yang ditambah dengan salak sehingga menimbulkan rasa yang lebih beragam.

Cara untuk membuat geplak pada umumya adalah dengan memarut daging kelapa yang telah direndam dengan air kelapa. Kemudian hasil parutan itu bisa langsung dimasak dengan ditambah gula entah itu jawa atau gula pasir, namun di Jogja ada yang ditambah dengan salak.

Setelah digoreng, hasilnya nanti dibentuk bulat dan didiamkan beberapa saat agar geplak mengeras. Awalnya warna yang dihasilkan hanya putih dan cokelat, namun lambat laun warnanya mulai berubah karena diberi pewarna. Kebanyakan warna yang sering muncul di pasaran adalah merah, hijau, kuning, dan cokelat.

Rasa geplak sudah pasti manis berkat adanya gula, selain itu, hasil parutan kelapa juga sangat terasa di mulut. Apalagi jika geplak salak, akan ada rasa salak yang khas plus manis. Geplak salak sendiri dijual dan diproduksi oleh KWT Widuri-Sleman yang berada di Tempel, Sleman.

12. Onde-onde Kering


Walaupun onde-onde bukan berasal dari Indonesia, yakni berasal dari China, namun toko yang menjual makanan ini di Jogja sangatlah menjamur. Makanan ini dibuat dari tepung beras dan tepung ketan kemudian diberi isian, seperti daging atau kacang hijau.

Namun apabila belum diberi taburan wijen di sekelilingnya, maka belum dinamakan onde-onde, karena wijen adalah ciri khasnya. Setelah dilakukan proses pemasakan, maka terciptalah onde-onde berbentuk bulat dengan tekstur yang kenyal dan agak berair.

Onde-onde memiliki filosofi yang menggambarkan bulatnya tekad manusia seperti bentuknya yang bundar. Namun ada salah satu jenis onde-onde yang unik di Jogja, namanya adalah onde-onde manco, yakni produsen pembuat onde-onde kering, bukan basah seperti kebanyakan.

Soal rasa, tak perlu diragukan lagi, karena akan ada rasa renyah seperti olahan garing lainnya, lalu ada rasa manis khas makanan bulat itu. Untuk mendapatkan olahan unik tersebut, kamu harus mengeluarkan uang Rp29.000an dari kantong untuk mendapatkan satu wadahnya.

13. Wingko Babat


Wingko babat adalah panganan yang dibuat menggunakan bahan-bahan seperti ketan, kelapa, santan, vanili, gula pasir, dan garam dengan bentuk akhir bulat pipih atau berbentuk persegi kecil. Saat memakannya akan timbul rasa manis yang legit kemudian dibarengi rasa gurih, dan serat-serat dari kelapa parut akan sangat terasa. Untuk pengemasannya, wingko babat dikemas menggunakan wadah satu persatu dengan harga 500 perak sampai 1.000 rupiah.

Jika akan dibawa pulang, tak perlu khawatir jika nanti akan busuk, karena wingko bisa bertahan beberapa hari setelah dimasak, bahkan walaupun telah lama di toko, tetap saja rasanya enak. Jika ingin menikmati wingko lebih enak lagi, maka harus disantap saat masih hangat bersama wedang kopi. Walaupun bukan asli Jogja dan buka terkenal di Jogja, nyatanya banyak sekali toko-toko yang menjual wingko babat di daerah tersebut.

14. Kipo


Walaupun disebut sebagai olahan tradisional, kipo tetap saja menjadi primadona, bahkan menjadi makanan kesukaan bagi para raja maupun bangsawan di kerajaan Mataram zaman dulu. Namanya sendiri diambil dari pertanyaan ‘iki opo’ atau dalam bahasa Indonesia disebut ‘ini apa’, namun banyak orang memanggilnya kipo.

Kipo pada umumnya diberi warna hijau yang didapat dari daun saja atau daun pandan dengan rasa yang legit, namun kini telah hadir berbagai macam warna kipo. Bentuk dari kipo hampir sama dengan wingko, namun kipo lebih mungil dan warnanya juga berbeda dari wingko.

Bahan pembuatannya juga hampir sama dengan wingko, yaitu santan, ketan, garam, dan juga ada parutan kelapa dengan gula merah sebagai isiannya. Cara menggorengnya cukup rumit dan memerlukan waktu, mulai dari mencampurkan beberapa bahan, lalu memipihkan dan memberi isian, serta terakhir memanggangnya agar bisa dikonsumsi.

Untuk diketahui, kipo hanya bertahan selama 24 jam sebelum nantinya akan mencapai batas, sehingga tidak enak lagi dimakan. Salah satu lokasi penjualan kipo ada di Jalan Mondorakan Nomor 27, Kotagede yang bisa dibeli kala masih hangat. Saat itulah kipo akan lebih enak untuk disantap bersama dengan kopi atu teh hangat.

15. Yangko


Jika di Jepang ada yang namnaya kue mochi, maka di Jogja ada yangko yang sama-sama memiliki warna beragam dan juga punya tekstur lembek. Namun perbedaannya adalah pada bentuknya, yangko bentuknya kotak, sedangkan mochi bulat dan lebih lembek dan kenyal.

Untuk yangko, rasanya adalah manis namun akan sangat lembut jika telah masuk ke dalam mulut dan kenyal saat dikunyah. Bahan pembuat yangko adalah tepung ketan sebagai bahan utama, air gula untuk memberi rasa manis, dan terakhir tepung terigu untuk membaluri hasilnya.

Untuk membuatnya, terlebih dahulu menjadikan beras ketan menjadi tepung ketan dan kemudian masak air gula lalu sedikit demi sedikit memasukkan tepung ketan tadi bersama air gula. Setelah memiliki rasa yang diinginkan, adonan boleh diambil untuk dipotong kotak-kotak, selanjutnya adalah dengan memberi tepung terigu.

Kini telah banyak varian rasa dari yangko, namun kesemuanya adalah rasa manis seperti ciri khasnya, mulai dari strawberry, durian, melon, dan buah-buahan lain dijadikan rasa pada oleh-oleh cemilan khas Jogja yang berwarna-warni ini.

16. Belut Goreng


Olahan belut masih belum banyak dikembangkan, biasanya hanya digoreng biasa kemudian dibumbui agar ada rasanya. Begitu pula dengan belut goreng yang ada di Jogja, namun bedanya dari olahan belut lain adalah rasanya yang super enak. Rasanya sangatlah enak, apalagi bagi orang yang belum pernah merasakan enaknya daging belut. Belut goreng ini sangat tepat untuk dimakan karena setelah digoreng dengan tepung, rasanya akan renyah dan tidak terlihat lagi bentuk belutnya.

Untuk bisa mendapatkan belut goreng, jalan saja dari tugu Jogja ke arah barat sampai menemukan kumpulan penjual belut yang berada di pusat kuliner belut Godean. Para penjual itu menjual belut dengan harga cukup mahal, karena satu kilogram belut goreng, harganya mulai dari 70 ribu sampai 100 ribu. Hal ini dikarenakan terkadang belut di sawah tidak ada atau sulit ditemukan, dan ada faktor-faktor lain seperti bumbu, besar kecilnya belut, dan tipis tidaknya tepungnya.

17. Belalang Goreng


Sebagai salah satu hama yang merusak tanaman padi para petani, maka belalang dimanfaatkan menjadi cemilan, apalagi populasinya yang melimpah. Di Gunungkidul, warganya kerap membuat belalang menjadi makanan dengan cara digoreng dalam jumlah banyak.

Untuk urusan rasa tak kalah dari makanan modern, karena banyak orang yang mengonsumsinya menyatakan rasa daging belalang mirip udang atau daging ayam. Apalagi belalang goreng memiliki kandungan protein sebanyak 60% dan rendah kolesterol.

Namun tidak semua belalang bisa dikonsumsi, karena hanya belalang kayu yang memiliki ukuran jumbo saja yang bisa masuk perut. Untuk mendapatkan belalang goreng yang telah dibersihkan isi perut dan kakinya ini bisa dengan mengunjungi pusat oleh-oleh di Gunungkidul.

Jika ingin tawar menawar harga, maka tempat yang tepat untuk pembeliannya ada di pasar Paliyan, pasar Argosari, dan pasar Playen. Harganya mulai dari Rp20.000 sampai Rp30.000 per wadah atau toples, tergantung musim dan susah tidaknya menumakan belalang.

18. Baju Batik


Yogyakarta memiliki beberapa motif batik yang memiliki keindahan dan makna yang berbeda antar model. Beberapa model batik keren yang pertama adalah Motif Ceplok, yakni batik yang memiliki bentuk bunga mawar dan bintang dengan tambahan garis geometris. Ada beberapa jenis ceplok, yakni ceplok yogya parang, grompol, dan ceplok motif. Yang kedua adalah batik Motif Kawung dengan bentuk 4 lingkaran yang melambangkan 4 mata angin.

Ketiga, ada Motif Parang pada oleh-oleh khas Jogja untuk cowok ini yang berbentuk keris atau pedang sedangkan bisa disebut juga dengan bentuk lidah api. Lalu ada juga Motif Lereng dengan pola diagonal yang diapit oleh motif parang. Lalu ada lagi Motif Nitik, yang sesuai namanya batik tersebut memiliki titik-titik khas yang diberi motif seperti bentuk salju.

Kemudian ada juga yang melambangkan cinta dan kasih sayang karya Kanjeng Ratu Kencana alias permaisuri dari sunan Paku Buwana III, pada motif batik Truntum dengan gambar bunganya. Selanjutnya adalah Motif Semen dengan berbagai ornamen mulai dari flora, fauna, hingga yang berkaitan dengan lautan dan air. Yang lainnya adalah motif garda (garuda) dan Motif Isen (terdiri dari garis-garis dan titik-titik).

19. Kerajinan Kulit


Ada oleh-oleh khas Jogja selain makanan, yakni kerajinan kulit, yang bisa ditemukan di di Jalan Doktor Wahidin Sudirohusodo, Bantul. Di sana terdapat gerbang yang menandakan bahwa di kawasan itu akan ada banyak penjual berbagai kerajinan kulit. Mulai dari tas, sepatu, sandal, hingga ikat pinggang yang dijual dengan harga bersahabat namun memiliki kualitas yang baik.

Tidak hanya menjual model yang itu-itu saja, banyak sekali model yang dibuat oleh produsen oleh-oleh khas Jogja hits ini, misalnya adalah tas, mulai dari tas gendong untuk sekolah, tas barang, tas wanita, dan berbagai macam tas dengan model yang berbeda-beda. Tidak hanya tas, semua produk di sana memiliki model yang keren yang diberi harga murah.

Seperti sandal. Sandal yang dijual terbuat dari bahan dasar kulit asli yang awet dan nyaman saja dihargai dengan harga mulai 70 ribu. Bahkan di beberapa toko ada yang memberi fitur tawar menawar harga seperti di pasar tradisional. Tujuan awal produsen memang untuk menghasilkan oleh-oleh khas Jogja yang murah sehingga banyak diburu wisatawan.

20. Tas Dowa


Dowa Bag atau tas dowa adalah tas yang dibuat dengan cara dirajut menggunakan cara handmade tanpa menggunakan bantuan mesin sedikitpun. Setiap pembuatan tas yang lebih sering dipakai wanita ini memiliki warna natural dan tidak terlalu mencolok. Apalagi dibuat oleh banyak pengrajin yang berbeda, sehingga hasilnya adalah tas dowa dengan macam-macam motif yang elegan dan modis.

Oleh-oleh khas Jogja untuk wanita ini dibuat menggunakan bahan nilon dan diberi kain vuring di bagian dalamnya, membuat tas ini sangatlah berkelas, mengingat kain furing adalah kain yang sangat halus. Sedangkan penggunaan nylon yang anti luntur itu dimaksudkan karena punya kekuatan yang besar sehingga membuatnya tahan lama dan cukup halus.

Tas rajut ini dapat ditemui di Jalan Godean No.7 Yogyakarta yang membuat tas dowa dengan kualitas terbaik. Dan intinya alamat di atas adalah tempat pembuatan oleh-oleh khas Jogja yang tahan lama berupa Dowa Bag yang original.

21. Geblek


Geblek adalah olahan yang dibuat menggunakan tepung tapioka basah dengan rasa gurih dan renyah. Oleh-oleh camilan khas Jogja ini berasal dari daerah Kulonprogo, salah satu kabupaten yang ada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Selain adanya tapioka, geblek juga diberi bumbu berupa bawang, sehingga akan menimbulkan rasa gurih.

Bentuk dari geblek adalah bulat dengan tengah bolong seperti cincin namun biasanya cincin-cincin itu menyatu dengan 3 sampai 5 cincin lain. Kebanyakan geblek dijual di kabupaten asalnya, Kulonprogo namun di beberapa daerah yang memiliki pusat oleh-oleh juga menjualnya dalam keadaan mentah.

Jadi saat dibeli, geblek harus digoreng terlebih dahulu aga bisa dinikmati rasanya. Namun jika daya tahannya cukup pendek, geblek mentah hanya mampu bertahan 4 hari setelah pembuatannya, jadi jika tidak cepat dimasak akan membuatnya keras. Harganya untuk satu wadah geblek mentah hanya 10 ribu saja.

22. Kue Kembang Waru


Salah satu kue tradisional yang hampir sulit ditemukan adalah kue kembang waru yang ada di Jogja. Meskipun dulunya kue dengan bentuk seperti bunga waru ini adalah makanan orang-orang kalangan atas, bahkan hanya ada pada acara-acara sakral, namun semakin hari pamornya menurun.

Kini hanya orang-orang yang tertarik saja yang ingin memakannya atau menyajikannya di acara mereka. Padahal kue kembang waru memiliki rasa yang enak den lembut saat dimakan. Pembuatannya juga cukup mudah, bahannya adalah bahan-bahan untuk membuat roti secara umum, yakni tepung terigu, margarin, dan telur.

Ketika semua alat dan barang siap, adonan siap dibuat dengan mengocok telur sampai kaku lalu ditambah dengan terigu dengan perlahan serta jangan lupa mengaduknya. Setelah itu dicetak dengan bentuk bunga waru lalu diolesi margarin dan langsung bisa dipanggang. Harganya cuma seribuan, namun untuk mendapatkannya harus menuju Kotagede.

23. Gerabah


Gerabah adalah tanah liat yang dibentuk sedemikian rupa kemudian dibakar agar menjadi keras agar bisa dimanfaatkan bagi keperluan. Untuk bisa membeli atau hanya sekedar melihat cara pembuatan gerabah, di Jogja ada tempatnya, yaitu berada di Dukuh Kajen, Desa Bagunjiwo, Kecamatan Kasihan, Banten yang menjadi sentra gerabah sejak dulu.

Untuk diketahui, asal-usul dari oleh-oleh khas Jogja barang ini sangat unik, yakni ketika zaman Belanda dahulu, saat ada kuda milik Belanda yang mati, orang-orang tidak ada yang mengaku menjadi pemilik tanah itu. Hingga kemudian ada yang mengaku memilikinya dan lambat laun ia membuat mainan atau alat rumah tangga dari tanah yang ia akuisisi tersebut.

Kini gerabah-gerabah di sana tidak hanya alat-alat rumah tangga, melainkan ada banyak jenis seperti guci, meja, kursi, pot, dan patung. Kesemuanya dibuat dengan tanah liat kemudian dilukis dengan cat agar penampilannya lebih cantik. Di sana ada yang unik, yakni ada Patung Loro Blonyo yang sangat laris manis. Patung yang berbentuk pasangan suami istri tersebut dipercaya mempu mendatangkan keberuntungan jika diletakkan di dalam rumah.

Sumber:
makananoleholeh.com
Share:

Tempat Belanja Oleh-oleh Khas Bali

Oleh-oleh makanan Bali kekinian atau oleh-oleh Bali yang hits semakin banyak diminati. Adanya oleh -oleh khas Bali yang murah juga menjadi alternatif bagi wisatawan dengan budget terbatas. Selain makanan, ada pula alternatif mencari souvenir khas Bali sebagai buah tangan.

1. Erlangga 2


Jadikan Erlangga 2 sebagi lokasi tujuan untuk membeli oleh oleh ketika berada di Bali. Lokasi Erlangga 2 terdapat di Jalan Nusa Kambangan 162, Dauh Puri Kauh, Kecamatan Denpasar. Tempat menjual oleh oleh ini buka pukul 8.30 pagi hingga pukul 10 malam. Apabila kamu belum sempat datang pada pagi hari, masih ada waktu hingga malam hari untuk mampir ke lokasi.

Keuntungan membeli oleh oleh di Erlangga 2 adalah area parkirnya yang luas. Jika membawa kendaraan pribadi, area parkir luas akan menjadi keuntungan tersendiri. Kamu tidak akan kesulitan memarkir kendaraan.
Jenis suvenir yang ada di Erlangga 2 tergolong lengkap. Tidak sulit untuk mendapatkan oleh oleh berupa makanan hingga alat tulis. Tentunya harga yang ditawarkan di Erlangga 2 sangat terjangkau. Karyawan toko pun sangat tanggap dan gesit terhadap kebutuhan pengunjung.

2. Havenly Chocolate Bali


Heavenly Chocolate Bali adalah oleh oleh khas yang saat ini banyak dicari wisatawan. Heavenly Chocolate Bali menjadi cemilan hits. Selain rasanya enak karena dibuat dari Belgian Chocolate, adanya kakao bali kualitas terbaik pun turut membuat oleh oleh ini semakin premium.

Varian Heavenly Chocolate Bali ada beberapa macam. Kamu bisa memilih rasa non-alkohol seperti susu karamel, matcha, taro, atau dark chocolate. Namun, jika kamu penasaran dengan rasa yang mengandung alkohol, pilihan rasa rum dan baileys bisa menjadi pilihan. Harga Heavenly Chocolate Bali mulai dari 95 ribu rupiah untuk 20 dadu coklat. Ukuran long box yang lebih besar bisa sampai 40 dadu dipasarkan dengan harga mulai 180 ribu rupiah.

3. Joger Bali


Penasaran dengan tempat berbelanja paling hits di Bali? Datang saja ke Joger. Tempat ini menyediakan banyak pilihan oleh oleh dengan harga bervariasi. Keunggulan Joger dibandingkan tempat untuk membeli oleh oleh lainnya adalah kata-kata lucu. Hampir di setiap barang yang dijual terdapat kutipan lucu atau kata-kata yang unik.

4. Kacang Rahayu


Oleh-oleh makanan ringan khas Bali yang bisa kamu jadikan buah tangan adalah kacang. Merk kacang terkenal di Bali adalah ‘Rahayu’. Di tempat ini, tersedia banyak pilihan jenis kacang. Sesuaikan jumlah kacang yang akan dibeli dengan kebutuhan. Apabila kamu memiliki banyak saudara atau berencana membeli kacang dalam jumlah banyak, pilihlah kacang dalam kemasan kecil.

Membeli kacang dalam kemasan besar juga bisa menjadi solusi bagi kamu yang hanya berniat mengonsumsinya sendiri. Saat ini, cukup mudah untuk memesan Kacang Rahayu secara online.

5. Krisna Bali


Krisna menjadi tempat yang cocok untuk membeli oleh oleh berupa makanan. Saat ini, ada banyak jenis makanan yang bisa kamu dapatkan di Krisna, mulai dari makanan tradisional hingga makanan kekinian. Cobalah untuk mencicipi pie susu krisna, keripik krisna, bahkan dodol kering khas Bali. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau untuk kalangan wisatawan.

Sempatkanlah untuk membeli oleh oleh kopi khas Bali degnan rasa yang khas. Pecinta kopi pasti sudah tidak asing lagi dengan Kintamani dan Mangsi. Lokasi Krisna sangat strategis dari Bandara Ngurah Rai, sehingga kamu bisa mempir ke Krisna sebelum pulang ke kota kelahiran.

6. Pasar Badung Bali


Pasar Badung Bali terdapat di kawasan Denpasar. Pasar ini merupakan satu pasar yang dikenal karena menyediakan berbagai macam keperluan upacara adat. Tentu tidak hanya kebutuhan adat saja yang tersedia. Kamu bisa mendapatkan kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau di Pasar Badung Bali. Semakin banyak oleh oleh yang dibeli, harga barangnyapun akan semakin murah.

7. Pasar Guwang Bali


Pasar Tradisional Guwang di Bali terdapat di kawasan Gianyar. Pasar ini tidak terlalu jauh dari Pasar Sukawati, kurang lebih 500 meter saja. Meskipun tidak terlalu terkenal, barang yang ditawarkan sangat beragam. Bahkan, kamu bisa menawar harga apabila merasa terlalu mahal. Barang yang dijual pun sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan barang di Pasar Sukawati.

8. Pasar Kumbarasari Bali


Pasar Kumbasari di Bali menyediakan banyak pilihan suvenir dan hasil kerajinan masyarakat Bali. Harga yang terjangkau ditambah dengan kemudahan akses lokasi menuju Pasar Kumbarasari semakin menjadikan tempat ini ramai pembeli. Jika berniat membeli barang dalam jumlah besar, kamu bisa meminta potongan harga pada sang penjual.

Pasar Kumbarasari buka setiap hari, mulai pukul 8 pagi hingga 5 sore. Selain menjual suvenir untuk buah tangan, ada pula sayuran dan daging yang dijual. Untungnya akses parkir di Pasar Kumbarasari tidak sulit, sehingga kamu yang datang dengan kendaraan pribadi akan merasa terbantu.

9. Pasar Seni Kuta Bali


Pasar Seni Kuta menjadi destinasi favorit wisatawan lokal dan mancanegara. Jika belum membeli kaos rayon dengan logo bir, rasanya belum lengkap meskipun sudah sampai di Bali. Bahkan, para pembeli ada yang langsung mengenakan kaos tersebut karena bahannya sangat nyaman.

Berbagai macam baju khas Bali yang dijual dengan harga murah tidak akan membuat pengeluaranmu membengkak. Pasar Seni Kuta tidak hanya menyediakan tempat berbelanja saja. Kamu bisa menyaksikan pemandangan Pantai Kuta serta matahari terbenamnya.

10. Pasar Sukawati Bali


Paling tepat mengunjungi Pasar Sukawati apabila kamu ingin berbelanja pernak pernik khas Bali. Lokasi pasar ini terdapat di Desa Sukawati, Kabupaten Gianyar. Hanya diperlukan waktu kurang dari 1 jam untuk sampai ke pasar dari Bandara Ngurah Rai. Selain menyediakan beragam pernak pernik Bali seperti tas, ada pula pakaian dan lukisan. Pastinya, hasil kesenian tersebut asli dari pengrajin Bali.

11. Pasar Ubud Bali


Pasar Ubud menyediakan kesempatan belanja bagi kamu yang datang dengan budget minim. Pasar Ubud tergolong luas, sehingga kamu bisa puas berkeliling dan melakukan survey harga. Biasanya, penjual yang berada di bagian dekat pintu masuk akan menawarkan dagangan dengan harga tinggi. Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika kamu berkeliling terlebih dahulu agar bisa memperoleh barang dengan harga paling murah. Barang yang dijual di Pasar Ubud sangat beragam. Terdapat lukisan, tas anyaman, patung, hingga pernak pernik khas Bali. Pasar Ubud yang lokasinya tidak jahu dari Puri Agung Saren Ubud menjadikannya ramai oleh turis mancanegara.

12. Pie Susu Bali


Pie susu menjadi oleh oleh andalan bagi wisatawan yang datang ke Bali. Hampir setiap wisatawan yang datang ke Bali akan membawa pie susu. Jika dulu kue pie hanya digunakan untuk acara sembahyang atau acara keluarga saja, saat ini pie susu sudah dijual bebas. Bentuk kue yang bundar namun gepeng terasa lezat dengan adanya fla susu pada bagian tengah. Harga pie susu 25 sampai 35 ribu per box dengan isi 10 buah.

13. The Keranjang Bali


Nama The Keranjang Bali mungkin terdengar kurang familiar. Namun, tempat untuk membeli oleh oleh di Bali ini menyediakan banyak pilihan lengkap. Lokasi The Keranjang terdapat di Jalan Raya Kuta No.97, Badung, Bali. Adanya perpaduan tempat wisata tradisional dan tempat wisata modern di satu lokasi menjadi nilai lebih. Apa saja yang bisa didapatkan di The Keranjang? Tentu sangat banyak. Kamu bisa belanja kerajinan tangan, pakaian, serta makanan. Ada pula area santai yang bisa dituju apabila lelah berbelanja. Apabila tertarik mencoba fasilitas spa, tidak perlu jauh-jauh datang ke tempat khusus. Di The Keranjang Bali, fasilitas relaksasi di spa bisa kamu dapatkan.

Sumber:
mytrip123.com
Share:

Berbagai Tempat Wisata di Garut

Garut merupakan sebuah Kabupaten di Jawa Barat, kabupaten ini memiliki sejuta pesona dan panaroma alam yang menakjubkan dan masih banyak yang tersembunyi, sehingga masih banyak orang yang belum mengetahui akan keindahan dan tempat keren yang ada di Garut. Garut punya banyak Spot objek wisata keren, mulai dari Situs budaya, situs bersejarah, spot foto foto kekinian , sampai air terjun yang sangat memanjakan mata dan harus segera kalian explore.

Jika Anda punya rencana untuk berlibur ke Garut, Jangan khawatir akan keindahannya, Kabupaten ini menawarkan cukup banyak wisata pilihan untuk Anda dikunjungi. Selama ini jika Garut jarang terdengar tempat yang keren untuk berlibur, namun ternyata Garut ini juga memiliki banyak tempat-tempat wisata alam yang keren yang tak kalah dengan wisata di Semarang, Jogja ataupun kota besar lainnya.

1. Gunung Papandayan

Gunung Papandayan adalah gunung api strato yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat tepatnya di Kecamatan Cisurupan. Gunung dengan ketinggian 2665 meter di atas permukaan laut itu terletak sekitar 70 km sebelah tenggara Kota Bandung.

2. Hutan Mati Gunung Papandayan

Lokasi: Berada di kawasan Gunung Papandayan

3. Taman Satwa Cikembulan

Lokasi: Cikembulan, Kadungora, Kabupaten Garut

4. Candi Cangkuang

Lokasi: Leuwigoong, Karanganyar, Cangkuang, Leles, Kabupaten Garut.

5. Kampung Pulo

Lokasi: Desa Cijakar, Kec. Leles Kab. Garut.

6. Situ Bagendit
Lokasi: desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut, Jawa Barat.

7. Kampung Sampireun
Lokasi: Jl. Raya Samarang Kamojang Km. 4, Ciparay, Sukakarya, Samarang, Kabupaten Garut.

8. Kebun Mawar Situhapa
Lokasi: Jl. Raya Kamojang KM. 5, Samarang, Sukakarya, Garut.

9. Sabda Alam Cipanas

Lokasi: Jl. Raya Cipanas No. 3, Tarogong Kaler, Rancabango, Kabupaten Garut.

10. Puncak Darajat Garut

Lokasi: Jl. Puncak Darajat, Pasirwangi, Kabupaten Garut.

11. Darajat Pass Garut

Lokasi: Jl. Darajat KM. 14, Kampung Bedeng RT/RW : 09/02, Desa Karyamekar, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut.

12. Kawah Talaga Bodas

Lokasi: Wanajaya, Jalan Telaga Bodas No.5, Sukamenak, Wanaraja, Kabupaten Garut.

13. Pesona Kawah Darajat

Lokasi: Karyamekar, Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

14. Curug Sanghyang Taraje

Lokasi: Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan.

15. Curug Orok
Lokasi: Cikandang, Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

16. Curug Jagapati
Lokasi: Neglasari, Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

17. Curug Leuwi Tonjong
Lokasi: Kp Jayamukti, Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

18. Curug Nyogong
Lokasi: Kp. Sawahpasir,, Mekarwangi, Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

19. Curug Ciharus

Lokasi: Dano, Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

20. Curug Cibadak

Lokasi: Cisangkal, Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

21. Curug Rahong Cisewu

Lokasi: Cisewu Kabupaten Garut.

22. Curug Citiis

Lokasi: Pasawahan, Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

23. Curug Cimandi Racun
Lokasi: Desa Jangkurang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Propinsi Jawa Barat.

24. Pantai Santolo
Lokasi: Desa Pamalayan, Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

24. Pantai Sayang Heulang
Lokasi: Desa Mancagahar, Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

26. Pantai Puncak Guha
Lokasi: Desa Purbayani, Caringin, Kabupaten Garut.

27. Pantai Gunung Geder

Lokasi: Desa Cijambe, Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

28. Pantai Taman Manalusu

Lokasi: JL Cilaut Eureun, Kiara Kohok, Cigadog, Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

29. Pantai Cicalobak

Lokasi: Depok, Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

30. Pantai Rancabuaya

Lokasi: Desa Purbayani, Caringin, Purbayani, Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

31. Pantai Karang Paranje

Lokasi: Desa Karyasari, Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

32. Pantai Karang Tepas

Lokasi: Desa Karyasari, Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

33. Pantai Karang Pakpak

Lokasi: Kota Kulon, Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

34. Pantai Karang Sebrotan

35. Pantai Cijeruk Indah

Lokasi: Desa Sagara, Pameungpeuk, Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

36. Pantai Sodong Bodas

Lokasi : Kecamatan Caringin, Garut Selatan, Jawa Barat.

37. Pantai Cicalobak

Lokasi: Desa Karangwangi, Kecamatan Depok, Jawa Barat.

38. Pantai Cidora

Lokasi: Desa Purbayani, Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

39. Pantai Cijayana

Lokasi: Jl. Raya Pantai Cijayana, Mekarmukti, Kabupaten Garut Jawa Barat 44165.

40. Pantai Sancang

Lokasi: Desa Sancang, Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

41. Pantai Sodong Lalay

Lokasi: Kp. Cigoa, Karangwangi, Mekarmukti, Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

42. Pantai Citanggeuleuk

Lokasi: Kp. Citanggeuleuk Ds. Kec. Kab., Karangwangi, Mekarmukti, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

43. Pantai Manalusu

Lokasi: Desa Cigadog Cikelet Kabupaten Garut Jawa Barat.

Sumber:
wisatalengkap.com
Share:

Search This Blog

Categories

Blog Archive

Visitors

Flag Counter

Blog Archive